Kepala Sekolah SMP di Gunungkidul Ditemukan Meninggal di Tebing Pantai

Oleh: Redaksi |
Ilustrasi
NGAURIS.COM, GUNUNGKIDUL — Kabar duka menyelimuti dunia pendidikan di Kabupaten Gunungkidul. Seorang Kepala Sekolah, berinisial J, ditemukan meninggal dunia dengan cara tragis di kawasan tebing Pantai Ngungap, Kapanewon Girisubo, Senin (16/06/2025) pagi.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, almarhum sempat dilaporkan hilang sejak Minggu (15/06/2025) pagi. Ia diketahui pergi sendirian menuju arah pantai dan tak kunjung kembali. Pihak keluarga bersama rekan-rekan dari civitas sekolah pun akhirnya sepakat untuk melakukan pencarian mandiri, karena menunggu keajaiban dari grup WhatsApp saja ternyata tidak cukup.

“Sejak Minggu sore sudah kami cari, tapi baru pagi tadi ketemu,” ujar salah satu civitas SMP yang enggan disebutkan namanya, barangkali khawatir grup sekolah mendadak ramai.

Sekitar pukul 06.00 WIB di hari Senin, motor korban jenis Honda PCX ditemukan terparkir di kawasan Pantai Ngungap. Setelah melakukan penyisiran, tim akhirnya menemukan keberadaan korban dalam kondisi tergantung di tebing menggunakan tali berwarna biru, warna yang biasanya menenangkan, tapi kali ini malah bikin deg-degan.

“Benar, itu korban,” kata sumber tersebut singkat, mungkin masih syok atau sedang kehabisan kata-kata.

Diketahui bahwa almarhum J belum lama ini dilantik sebagai Kepala Sekolah, baru sekitar sepekan lalu. Rencana pemakaman akan dilakukan di rumah duka yang berada di salah satu perumahan di Kalurahan Siraman, Kapanewon Wonosari.

Sementara itu, pihak kepolisian menyatakan masih terus menyelidiki peristiwa ini. Motif di balik kejadian tragis ini masih menjadi misteri, karena hidup ini memang kadang penuh plot twist.

Pemberitaan di atas tidak dimaksudkan untuk menginspirasi tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi, tekanan psikologis, atau pikiran-pikiran yang membahayakan diri sendiri, jangan dipendam sendirian. Segera konsultasikan dengan psikolog, psikiater, atau klinik kesehatan mental. Bisa juga ngobrol dulu dengan sahabat, keluarga, atau, kalau sudah kehabisan ide, coba kontak tim ngauris. Minimal kita dengerin, maksimal kita bantu cari jalan.

Karena hidup ini memang sering absurd, tapi tetap layak diperjuangkan, meskipun kadang rasanya pengen uninstall.
Baca artikel lainnya di BERANDA NGAURIS